Padangsidimpuan, Barisan Baru News.
Puluhan mahasiswa yang mengatas namakan Pengurus Besar Himpunan Mahasiswa Pemuda Solider Tapanuli Bagian Selatan (PB HIMPAS) menggelar aksi unjuk rasa damai di depan kantor Walikota Padangsidimpuan dan di depan Kantor Kejaksaan Negri Kota Padangsidimpuan, berlanjut di depan Kantor Dinas PU Kota Padangsidimpuan selasa (22/06).
Para Mahasiswa dalam orasinya menekankan 4 poin tuntutan,yaitu:1.Meminta kepada Dinas PUPR kota Padang Sidimpuan,agar menjelaskan dan bertanggung jawab tentang kegiatan pengadaan lanjutan Peningkatan.Pelebaran dan Pengerasan Jalan Balakka Nalomak-Bargot Topong yang tidak sesuai dengan dokumen penawaran. 2.Meminta kepada Wali Kota Psp.agar mengepaluasi kinerja Kadis PUPR Kota Psp. 3.Meminta pertanggung jawaban Pokja Dinas PUPR Kota Psp,yang tidak profesional dalam menjalankan tupoksinya. 4.Meminta Kejari Kota Psp,agar memeriksa Pokja Dinas PUPR Kota Psp,terkait penawaran pekerjaan yang tidak sesuai.
David Irawan selaku Ketua Umum PB HIMPAS TABAGSEL ketika dikonfirmasi Awak Media Barisan Baru News disela sela aksi mengatakan:
“Kami dari PB HIMPAS Tabagsel meminta dan menekankan agar Walikota Padangsidimpuan turun tangan dan segera mengevaluasi kinerja dari Dinas PU Kota Padangsidimpuan karena tidak Profesional dalam menjalankan tupoksinya “dan Kami akan terus mengawal kasus ini sampai tuntas,Katanya”.
Pantauan Awak Media yang meliput dilapangan hampir 1 Jam Mahasiswa dan pemuda menyampaikan aspirasi di depan kantor Dinas PU kota Padangsidimpuan namun tidak mendapat tanggapan dari pihak Dinas PU kota Padangsidimpuan. Namun ketika salah seorang Mahasiswa masuk ke kantor dinas PU Kota Padangsidimpuan.Heran dan sangat menyayangkan karena banyaknya kursi yang kosong di saat jam kerja, Mahasiswa yang kecewa karena asfirasinya tidak mendapat sambutan dan penjelasan atas tuntutannya.menyegel Kantor dinas PU kota Padangsidimpuan.
Melihat dari ketidak hadiran Dinas PU kota Padangsidimpuan untuk menanggapi aspirasi kami, maka dengan tegas Kami sampaikan” Kami akan siap membawa dugaan kasus tersebut hingga di ke Kejaksaan Tinggi Sumatera Utara .
Demo Damai Mahasiswa HIMPAS.berakhir jam 14.10 WIB
(AYD)