Padangsidimpuan – barisanbaru.com
Demi wujudkan Asta Cita Presiden Prabowo, Kepala Kantor Kementerian Agama (Kakan Kemenag) Kota Padangsidimpuan, Dr. H. Erwin Kelana Nasution, S.Pd., M.A., pastikan komitmennya untuk memberantas praktik pungutan liar (pungli) serta memperkuat budaya tertib administrasi di lingkungan kerja Kemenag Kota Padangsidimpuan. Hal itu ia sampaikan kepada wartawan, di Ruang kerjanya, Selasa (25/03/2025)
Himbauan ketegasan itu, ia sampaikan kepada seluruh kepala satuan pendidikan di bawah naungan Kemenag Kota Padangsidimpuan, mulai dari Raudhatul Athfal (RA), Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD), Madrasah Tsanawiyah (MTs), hingga Madrasah Aliyah (MA) se-Kota Padangsidimpuan.
“Kami ingin menjaga marwah dan nama baik Kantor Kemenag Kota Padangsidimpuan di mata masyarakat. Jangan sampai ada lagi praktik-praktik yang mencoreng nama baik institusi,” terang Erwin
Praktik pungli kata Erwin, tidak hanya melanggar aturan, namun menimbulkan daya rusak kepercayaan publik terhadap lembaga pendidikan keagamaan khususnya. Maka dari itu, ia meminta seluruh jajarannya untuk bekerja secara profesional, transparan, dan akuntabel dalam memberikan pelayanan kepada masyarakat.
“Pungli adalah tindakan yang mencederai nilai-nilai pelayanan publik dan menciptakan ketidakadilan. Kita harus hentikan ini bersama-sama,” jelasnya.
Selain memberantas pungli, Dr. Erwin juga menambahkan pentingnya tertib administrasi sebagai bagian dari tata kelola yang bersih, efektif, dan berintegritas.
“Administrasi itu refleksi kinerja kita. Jika tertib administrasinya, maka akan tertib pula pelayanannya,” ujarnya.
Dikesempatan tersebut, Erwin tegaskan bahwa selain sebagai bentuk transparansi dan akuntabilitas, ia juga mengajak masyarakat untuk berperan aktif dalam mengawasi kinerja jajarannya.
“Kami terbuka terhadap laporan masyarakat. Jika ada yang mendapati pelanggaran, khususnya pungli, silakan sampaikan langsung kepada saya,” tandasnya. (AHN)
