Padangsidimpuan,barisanbaru.com
Mesjid merupakan salah satu tempat ibadah yang sangat sakral peranannya bagi umat Muslim dunia.Selain sebagai tempat ibadah,sebahagian mesjid juga dijadikan sebagai wadah sarana untuk memperdalam ilmu agama.Tanpa terkecuali dengan Mesjid Babul-Hasanah Desa Partihaman Saroha Kecamatan Padangsidimpuan Hutaimbaru Kota Padangsidimpuan yang telah berusia kurang lebih 150 tahun tersebut mempunyai peranan penting keberadaannya dalam berkehidupan beragama bagi masyarakat Desa Partihaman Saroha.
Mesjid Babul-Hasanah Desa Partihaman Saroha telah beberapa kali mengalami pemugaran dari bentuk fisik awalnya yakni dinding Tepas,yang dibangun kurang lebih 150 tahun silam.Masyarakat pada kala itu masih terdiri dari beberapa rumah tangga saja yang berdomisili disana menjadi warga desa sebagai saksi yang menyaksikan berdirinya Mesjid Babul-Hasanah tersebut.Seiring dengan perkembangan jaman dan pertumbuhan penduduk desa semakin bertambah,otomatis fungsi mesjid sebagai tempat ibadah sangatlah penting buat warga desa yang mayoritas penduduknya beragama islam ini.Mesjid sudah semestinya dipugar dan diperluas agar dapat memenuhi kepentingan beribadah yang selayaknya bagi warga desa yang semakin bertambah dan bertumbuh tersebut.
Beberapa bulan belakangan ini sedang dilaksanakan Program Pemugaran Mesjid Babul-Hasanah,yang dimana Program ini termasuk ide kebersamaan warga yang diamini oleh pemangku jabatan Desa Partihaman Saroha beserta jajarannya.Alhasil, dibentuklah panitia kecil yang beranggotakan keseluruhan masyarakat partihaman saroha yang berfungsi sebagai pengawas sekaligus pelaksana baik secara pendanaan maupun secara pembangunan pemugaran Mesjid Babul-Hasanah.Perjalanan Program Pemugaran Mesjid ini sudah berjalan pengerjaannya kurang lebih dari 2 (dua)bulan lamanya.Rencana memperluas bangunan dan pemugaran mesjid seperti yang diharapkan bersama dengan tetap mempertahankan nilai-nilai sejarahnya.Pemugaran Mesjid melibatkan seluruh komponen masyarakat Desa Partihaman Saroha
Ditemui Jumat,(05/02/21) dikediamannya,Ketua Panitia Raja Pandapotan Harahap (45 Tahun) mengatakan,Program pemugaran Mesjid ini berawal dari keinginan dan kesadaran bersama warga yang ingin khusu’ dalam beramal ibadah.Terus usul ini di sampaikan kepada Bapak Kepala Desa yang kemudian dimusyawarahkan di Desa hingga terbentuklah panitia yang berfungsi untuk menyelenggarakan pelaksanaan berlangsungnya pemugaran Mesjid ini ucapnya.
Untuk diketahui bersama,pelaksanaan pemugaran Mesjid ini dikerjakan secara Gotong-royong(Gotroy)tanpa terkecuali seluruh elemen masyarakat Desa Partihaman Saroha terlibat didalamnya baik secara pengerjaan maupun mengenai pendanaan.yang lebih diuntungkan,sungai yang mengalir didesa kita kebetulan mempunyai banyak batu kali yang bisa kita manfaatkan untuk pemugaran Mesjid tersebut tambahnya.
Ditanya awak Barisanbaru News mengenai sumber dana,Raja Pandapotan Harahap menjelaskan Pemugaran mesjid ini bersumber dana dari pertama swadaya masyarakat Desa Partihaman Saroha sebesar Rp.20.000/bulan dari kurang lebih 200 KK warga desa,kedua sumber dana dari beberapa warga yang mempunyai rezeki yang lebih tanpa ada unsur paksaan,ketiga kita layangkan Proposal baik ke Pemerintah Kota Padangsidimpuan yang yang dalam hal ini telah memberikan sumbangsih bantuannya maupun Pemerintah Kabupaten Tapanuli Selatan dan orang perantauan asal Desa Partihaman Saroha yang sukses dinegeri orang beserta beberapa perusahaan swasta yang tidak mengikat dan yang keempat maupun yang terakhir kita buat kotak sumbangan Mesjid yang ditempatkan dibeberapa warung kopi yang ada didaerah desa kita dan di jalan lintas Partihaman Saroha ke Desa Siamporik,dan rencananya ada beberapa pengusaha rumah makan yang ingin agar kotak sumbangan mesjid itu ditempatkan diwarungnya.Tentunya pengerjaan dan mekanisme pelaksanaan kegiatan kotak Sumbangan Mesjid ini sepenuhnya dikerjakan NNB ucapnya.
Ditanya mengenai harapan,Raja Pandapotan Harahap selain daripada penasehat Naposo Nauli Bulung (NNB )desa Partihaman Saroha yang juga merupakan Lurah di Kelurahan Sitinjak kecamatan Angkola Barat Kabupaten Tapanuli Selatan ini mengatakan saya sangat salut dan mengapresiasi penuh kebijakan yang diambil oleh Bapak Kepala Desa Partihaman Saroha,bersama masyarakat dapat mewujudkan Program Rencana Pemugaran Mesjid perlahan namun pasti terlaksana dan kita berharap bersama dengan semangat Gotong-royong(Gotroy )semakin meluasnya bangunan Mesjid semakin banyak warga yang berlomba-lomba memakmurkan Mesjid tutupnya.
Ditempat terpisah Ahmad Ridwan Dalimunthe Kepala Desa Partihaman Saroha berkata,Alhamdulillah pelaksanaan Program Pemugaran Mesjid telah berjalan sebagaimana mestinya,semua unsur masyarakat bahu membahu dalam hal pelaksanaan dan pengadaan pendanaannya.Namun sangat tidak diduga,akibat dari wabah Pandemi Covid 19 ini menjadikan Program Pemugaran Mesjid menjadi perlahan pengerjaannya.Kita sangat mengapresiasi panitia beserta masyarakat yang telah bekerja semaksimal mungkin ditengah cobaan pandemi covid 19 yang melanda.Dan tentunya kita sangat berterimakasih kepada Pemerintah Kota Padangsidimpuan yang telah memberikan sumbangsih bantuannya.Kepada pihak lain masih tetap kita harapkan bantuan dan dukungannya,akhir kata kepada masyarakat Desa Partihaman Saroha sama-sama kita berharap dengan semakin meluasnya Mesjid semakin meningkat pula ketaqwaan kita dan semakin berlomba-lomba pula kita mengejar amal ibadah untuk bekal diakhirat kelak tandasnya.(AHN)