Pencapaian Target PAD Kota Padangsidimpuan Memprihatinkan

RAGAM DAERAH631 Dilihat

BarBar (Padangsidimpuan)

Pencapaian target Pendapatan Asli Daerah (PAD), selama kepemimpinan Wali Kota Padangsidimpuan, Andar Amin Harahap sangat memprihatinkan.
Kini Andar maju sebagai bakal calon Kepala Daerah Padang Lawas Utara (Paluta)
Terhitung sejak tahun 2013, target PAD Rp42.180.400.000, realisasi Rp35.018.175.129. Selanjutnya, pada 2014, target PAD Rp48.576.010.706, realisasi Rp58.725.449.620.

Pada 2015, PAD yang ditargetkan sebesar Rp78.587.530.960, realisasi hanya Rp67.730.738.638. Semantara tahun 2016, target PAD yang dibebankan Rp84.503.351.787, terealisasi hanya Rp78.417.755.706.
Hal tersebut terungkap pada Panitia Kerja (Panja) Akhir Masa Jabatan (AMJ) pada  Rabu (22/11) lalu,diutarakan Ketua Panja, Irsan Effendi Nasution,”Kepemimpinan selama dia (Andar Amin) memimpin hanya periode 2014 yang tercapai target,sangat memprihatinkan,ujarnya.

Dijelaskannya, ada beberapa indikasi minimnya pencapaian PAD tercapai seperti kurang seriusnya walikota menggali potensi yang dianggap menjadi lumbung PAD.

Selain itu, ada dugaan objek PAD yang tidak sampai langsung ke kas daerah seperti, sektor perparkiran. Setiap tahun, realisasi capaian PAD dari parkir tidak tercapai. Di 2016 misalnya, target PAD dari parkir lebih kurang Rp400 juta, namun target tersebut tidak tercapai meski Pemko Padangsidimpuan sudah menggunakan jasa pihak ketiga.

“Ada terindikasi, objek PAD dari sektor parkir banyak tidak masuk ke kas daerah, malainkan ke kantor pribadi,” imbuhnya.

Menurutnya, apabila ditinjau dari peluang peningkatan PAD, setiap tahun PAD yang disumbang dari sektor parkir minimal Rp1 miliar. Dia menambahkan, kebijakan pemerintah untuk melibatkan pihak ketiga juga menyalahi aturan, karena tanpa persetujuan DPRD.

(BB05)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses