Satu unit Rumah Ludes Terbakar di Nagori Maligas Bayu, Kerugian Ditaksir Rp.80 Juta

Polsek Tanah Jawa Evakuasi Korban

Simalungun-Siantar1631 Dilihat

LlSIMALUNGUN – BarisanBaru.com
Satu unit rumah ludes terbakar di Huta III Setia Tawar Barat, Nagori Maligas Bayu, Kecamatan Hutabayuraja, Kabupaten Simalungun, Minggu (15/09/2024) sekira jam 23.00 WIB.

Rumah milik Pristiawanti br Damanik, seorang wiraswasta berusia 40 tahun, dilaporkan terbakar habis dengan kerugian material mencapai sekitar Rp. 80.000.000. Meski tidak ada korban jiwa dalam kejadian ini, seluruh isi rumah dilaporkan hangus terbakar.

Kapolsek Tanah Jawa, Kompol Asmon Bufitra, menjelaskan bahwa peristiwa ini terjadi sekitar pukul 23.02 WIB. Personil Unit Sabhara Polsek Tanah Jawa, Aipda Ambon Pasaribu, segera melaksanakan tugas kepolisian dengan mengevakuasi korban dari lokasi kebakaran.

Informasi awal diterima oleh Pos Tanah Jawa yang langsung menggerakkan petugas untuk menuju tempat kejadian.

Kebakaran ini bermula ketika pemilik rumah, Pristiawanti, sedang tertidur dengan lilin yang menyala diletakkan dekat kain gorden di pintu rumah. Namun, saaat teridur, tidak sadar api lilin membakar gorden dan   baru diketahui dua anak korban,  sekira pukul 22.00 Wib.

Melihat api telah marak, kedua anak korban  rauf Nanda Hefriawan (12) dan Uca Ananda Friawan (10), langsung keluar dari rumah meminta tolong kepada warga sekitar yang langsung  berhamburan dari rumahnya masing-masing untuk mencoba memadamkan api dengan alat seadanya.

Sementara Tim pemadam kebakaran dari Kecamatan Tanah Jawa tiba di lokasi pada pukul 23.50 WIB, hampir satu jam setelah kebakaran pertama kali diketahui. Mereka segera bekerja sama dengan masyarakat untuk mengendalikan kobaran api. Selama proses pemadaman, personil kepolisian, termasuk Aipda Ambon Pasaribu dan beberapa petugas lainnya, terlibat aktif dalam membantu evakuasi warga di sekitar lokasi kebakaran dan mengamankan area agar tidak ada yang terluka.

Api baru berhasil dipadamkan pada pukul 00.30 WIB, Senin dini hari, 16 September 2024. Meski tidak ada korban jiwa, seluruh rumah beserta isinya habis terbakar. Berdasarkan taksiran sementara, kerugian materi akibat kebakaran ini mencapai kurang lebih Rp. 80.000.000.

“Kami menghimbau masyarakat untuk selalu waspada dan berhati-hati terhadap penggunaan sumber api di dalam rumah, terutama saat tidur atau meninggalkan rumah. Segera matikan lilin atau alat-alat lain yang bisa memicu kebakaran,” tambah Kapolsek Tanah Jawa.

Selain itu, pihak kepolisian akan melakukan penyelidikan lebih lanjut untuk memastikan penyebab pasti dari kebakaran ini, meski dugaan awal mengarah pada lilin yang diletakkan dekat dengan kain gorden.

“Kami akan terus melakukan penyelidikan dan akan bekerja sama dengan pihak terkait untuk mengetahui penyebab pasti kebakaran ini,” tutup Kapolsek.(*)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses