Barisanbaru News (Padangsidimpuan)
Kegiatan rutin penanggulangan bencana oleh BPBD Kota Padangsidimpuan dilaksanakan di Jl.HM Syukur Soritaon Harahap Kelurahan Sadabuan Kota Padangsidimpuan,jumat 19/03/21
Dalam kegiatan kali ini BPBD Kota Padangsidimpuan menyasar parit/got yang berada di Jl.HM Syukur,seperti diketahui parit ini sering menjadi penyebab banjir dikawasan tersebut apabila musim penghujan.
Terpantau awak media puluhan personil satgas BPBD diterjunkan untuk membersihkan parit yang berisikan sampah menumpuk/menyumbat didalam parit tersebut.Diketahui,banjir kerap kali terjadi akibat sampah yang menumpuk didalam parit menyebabkan air meluap kepermukaan dan menggenangi kawasan sekitarnya.
Kegiatan rutin ini dimulai pukul 9.00 WIB dan direncanakan akan selesai hari ini juga,turut hadir dalam kegiatan tersebut beberapa Kasi BPBD kota Padangsidimpuan.Mereka mengusung tema “membersihkan parit penyebab banjir termasuk salah satu cara penanggulangan bencana”.
Ditemui awak media dilokasi kegiatan,jum’at 19/03/21,Kalak BPBD Padangsidimpuan melalui Kasi Penanggulangan Bencana Iwan Harahap mengatakan kegiatan rutin termasuk salah satu program kegiatan BPBD,kali ini sasaran kami kawasan rawan banjir daerah Kelurahan Sadabuan ujarnya.
Mengingat sekarang lagi musim penghujan,daerah rawan banjir yang telah termonitor dikebut penanggulangan/pencegahan untuk meminimalisir terjadinya banjir di titik rawan tersebut lanjutnya.
Kesempatan kali ini, daerah sadabuan dijadwalkan pelaksanaan penanggulangan bencana dan sedang berlangsung penanganannya, seterusnya daerah lainnya di Padangsidimpuan yang akan kita sasar imbuhnya.
Satgas penanggulangan bencana BPBD Padangsidimpuan dikerahkan secara lengkap untuk membersihkan parit yang telah tersumbat,kekompakan tim dalam penanganannya bisa dipastikan akan rampung hari ini harap Iwan Harahap.
Sekedar mengingatkan,pepatah mengatakan sedia payung sebelum hujan,mencegah lebih baik daripada mengobati.Demikian juga dengan bencana,lebih baik dicegah melaluin penangan yang tepat daripada setelah terjadi bencana baru ditangani tandas beliau.(SRG)