PSBI Siantar Serahkan Digicorner ke STMIK Royal Kisaran

Asahan435 Dilihat

ASAHAN – BarisanBaru.Com
Untuk meningkatkan dan memberdayakan peran millenial dalam mendukung pemulihan ekonomi melalui digitalisasi, Kepala Perwakilan Bank Indonesia Pematangsiantar menyerahkan Program Sosial Bank Indonesia (PSBI) Digicorner bertempat di Aula STMIK (Sekolah Tinggi Manajemen Informatika Komputer) Royal Kisaran, Kabupaten Asahan, Jumat (13/1/2023).

Digicorner STMIK Royal diresmikan Bupati Asahan diwakili Asisten Perekonomian dan Pembangun Muhilli Lubis didampingi Ketua Yayasan STMIK Royal Anda Putra Lubis,Kepala KPw BI Siantar Teuku Munandar dan Ketua STMIK Royal Wan Mariatul kifti ditandai dengan pengguntingan pita dan penandatanganan Berita Acara Penyerahan.

Teuku Munandar dalam sambutannya yang melakukan pemaparan dengan visualisasi dalam bentuk tayangan slide, menegaskan bahwa perkembangan teknologi itu harus diikuti dan dilakukan, bila tidak akan tergilas oleh teknologi.

“Dulu ada kodak, polaroid dan ada tempat yang menyewakan video dan kaset, sekarang ini hilang digantikan teknologi teknologi terbaru” ujarnya.

Untuk itu, Teuku, mengajak para mahasiswa dan hadirin lainnya bersahabat dengan teknologi. Melalui tayangan slidenya, Munandar menjelaskan bahwa saat ini ada taksi yang tidak ada pengemudinya di Amerika, demikian juga dengan penyiar berita yang menggunakan robot, serta pengiriman paket dengan menggunakan drone.

“Bahkan pertanian diluar negeri juga telah menggunakan drone, dibaca semua kondisi pertanian pohon dibawahnya berapa liter air dibutuhkan untuk disiram hari ini, sudah memakai sistim komputer semua”,jelasnya.

Teknologi juga sudah merubah sektor perbankan dan keuangan, kita bisa melihat bagaimana teknologi diterapkan dalam perbankan untuk melayani nasabahnya. Kalau orang mau buka rekening, penukaran uang valas tanpa orang. Ini salah satu contohnya di Inggris,” ujar Teuku menjelaskan bagaimana teknologi mendisrupsi dunia perbankan dan keuangan.

Disamping itu Munandar mengapresiasi Kabupaten Asahan merupakan daerah kedua setelah siantar daerah digital dan mengharapkan kolaborasi dengan STMIK royal Asahan menjadi Juara untuk Daerah digital pada tahun mendatang.

Teuku Munandar mengatakan peresmian Digicorner merupakan bentuk kepedulian Bank Indonesia mendukung program Presiden RI Joko Widodo untuk mencapai Visi Indonesia Maju Tahun 2045, bahwa tranformasi digital harus dilakukan semua elemen disemua daerah. Untuk mencapainya kita butuhkan SDM yang berkualitas yang memiliki digital mindset.

Bank Indonesia, kata Munandar sebagai Lembaga Negara akan mensupport Pemerintah untuk mempersiapkan SDM yang berkualitas dan berkompoten dalam hal digitalisasi, nantinya tidak sebatas di STMIK royal saja tetapi akan kita lihat kampus kampus lain. Sehingga setiap daerah akan kita perhatikan, apa yang dibutuhkan dan akan kita kembangkan untuk memperluas literasi digital,” katanya.

“Bank Indonesia juga mengapresiasi kerjasama pemerintah daerah (Kabupaten Asahan) bersama akademisi dan STMIK Royal dan juga didukung Bank Sumut sebagai pelaku usaha yang menyiapkan sistemnya agar digitalisasi di Asahan terus berkembang tidak hanya di Kabupaten Asahan saja, tapi di seluruh wilayah kerja Bank Indonesia Pematangsiantar Sisibatas Labuhan, akan dilakukan sinergi dan kolaborasi”,ungkapnya.

Sementara itu, Ketua  Ketua Yayasan Pendidikan Royal Anda Putra Lubis mengatakan jika STMIK Royal Kisaran merupakan satu satunya Perguruan Tinggi (PT) berbasis IT di Kabupaten Asahan dengan jumlah mahasiswa lebih dari 3.000 orang. STMIK Royal juga mendapatkan prestasi terbaik dalam penilaian Digicampus tahun 2022 dari seluruh kampus yang ada di wilayah kerja Bank Indonesia Pematangsiantar

Untuk itu, dengan adanya Digicorner yang diberikan Bank Indonesia dapat menambah wawasan ataupun literasi mahasiswa melalui sistem digital. Ia juga menjelaskan banyak alumni STMIK Royal menjadi tenaga ahli di Pemda.

Dalam kesempatan itu Anda Putra Lubis juga berharap permohonannya untuk mendapatkan bea siswa dari BI dapat dikabulkan untuk mendukung pelajar berprestasi, membentuk SDM yang berkualitas. Karena pihaknya juga sudah melakukan MOU dengan salah satu PT di Turki.

Lebih lanjut Anda Putra Lubis mengatakan Sangat senang hati dan berterima kasih terhadap bantuan Bank Indonesia ini, karena sangat berguna bagi mahasiswa dan juga memberikan motivasi untuk meningkatkan kualitas, apalagi tantangan semakin sulit kedepannya.

Pemkab Asahan melalui Asisten Perekonomian dan Pembangun Muhilli Lubis sangat mengapresiasi Bank Indonesia Pematangsiantar yang telah menyerahkan PSBI berupa Digicorner untuk menambah wawasan mahasiswa melalui digital.

Dengan adanya Digicorner diharapkan mempermudah dan mempercepat program digitalisasi birokrasi. Dimana akan tumbuh SDM berkualitas yang mahir digital untuk membantu tugas tugas Pemerintah Daerah.

Dikarenakan, kata Muhilli Lubis Salah satu diantara 10 program prioritas pembangunan Kabupaten Asahan adalah program digitalisasi birokrasi sehingga dapat bersinergi STMIK royal bersama Pemkab Asahan untuk membangun Asahan.(iw)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses