MEDAN,barisanbaru.com
Onggokan sampah yang berada di sepanjang Jalan Pelabuhan Raya Belawan menjadi pandangan yang tak sedap. Anehnya PT Pelindo I sebagai operator bergerak di bidang jasa kepelabuhan hanya diam, Selasa (9/3/2021)
Penelusuran awak media, Senin, (8/3) siang, tumpukan sampah organik dan anorganik yang mengeluarkan aroma tak sedap itu berada di Jl. Pelabuhan Raya tepatnya gerbang masuk PT Pelindo 1 Divisi Depo Usaha Peti Kemas (Graha).
Pemulung barang rongsokan Arif (71), mengatakan, tumpukan sampah tersebut sudah sejak lama berada di lokasi pinggir jalan.
“Sudah lama lokasi ini dijadikan tempat pembuangan sampah,” jelas Arif.
Namun saja ketika disinggung dari mana asal sampah, pria berperawakan lusuh itu menjawab, sampah berasal dari kontainer di graha yang sengaja dibuang.
“Sampah ini berasal dari graha, tiap hari petugas kebersihan atau pencuci kontainer membuang sampah disini, ya kadang pagi atau siang,”
bebernya.
Pengamat lingkungan Bahtiar (50) seharusnya Pelabuhan Belawan yang notabene sebagai Pelabuhan Internasional harus bersih dari sampah. Jadi PT Pelindo I perusahaan yang dipercaya pemerintah untuk mengelola pelabuhanan harus cepat mengatasinya.
“Justru hal ini sangat disayangkan padahal kita tahu perusahaan BUMN punya banyak anggaran terlebih namun persoalan sampah bisa tak terjamah,” ujarnya.
VIP Humas Pelindo 1, Viona Sari Utami menjawab dikofirmasi wartawan terkait tumpukan sampah di pelabuhan. Kata Viona, PT Pelindo 1 selalu menjaga kebersihan lingkungan sekitarnya. Namun wartawan diarahkan untuk menghubungi ibu Halim kembali. (tim)