Puluhan Massa Al Washliyah Aksi Unjuk Rasa di Balai Kota

Desak Walikota Siantar Penuhi Janji Politik

SIANTAR – BarisanBaru.com
Puluhan massa dari Ikatan Pelajar Al Washliyah (IPA) dan Gerakan Pemuda Al Washliyah (GPA) Kota Pematangsiantar menggelar aksi demonstrasi di depan Kantor Walikota Pematangsiantar, Jumat (3/10/2025) sekitar pukul 10.00 WIB.

Aksi tersebut digelar sebagai bentuk desakan kepada Walikota Wesley dan Wakil Walikota Herlina agar merealisasikan visi-misi dan janji politik yang pernah mereka sampaikan pada Pilkada lalu.

Setelah berorasi secara bergantian, massa aksi diterima Sekda Kota Siantar, Junaedi Antonius Sitanggang yang sempat melakukan dialog kepada pengunjukrasa.

Selanjutnya, Ketua  PD IPA & GPA Pematangsiantar, Ahmad Nurdin SH  didampingi Sekretaris Hasrul Silalahi SH membacakan tuttan  aksi yang terdiri dari 10 point. Di antaranya, mendukung program Walikota untuk terus bergerak memperjuangkan hak hak rakyat kecil.

Kemudian, mendorong Walikota mempercepat penyelesaian pembangunan outer ring road untuk mengurai kemacetan lalu lintas saat hari libur dan hari besar keagamaan dan mendukung Walikota memfungsikan

Mendorong Walikota  percepat proses perobohan Gedung IV Pasar Horas dan merelokasi pedagang ke bagian dalam. Selanjutnya, mendorong Walikota membangun Universitas Negeri seperti yang dijanjikan.

PD Gerakan Pemuda Al Washliyah & Ikatan Pelajar Al Washliyah Pematangsiantar siap siap mengawal dan bersinergi kepada pemerintah mewujudkan program CS Kers,” kata Ahmad Nurdin SH.

Meski bersikap kritis, IPA dan GPA secara jelas menyatakan bahwa aksi ini juga bentuk dukungan mereka terhadap program Wali Kota yang dinilai pro rakyat kecil. Mereka siap mengawal kebijakan pemerintah demi kepentingan publik.

Posisi mereka adalah “dukungan kritis”, sebuah sikap yang ingin memastikan tata kelola pemerintahan berjalan lebih transparan dan berpihak pada masyarakat kecil.

Namun, ada pesan tegas yang mengiringi penutup aksi. Ahmad Nurdin menyampaikan, “Kalau tuntutan ini tidak ditindaklanjuti, kami akan kembali turun ke jalan dengan jumlah massa yang lebih besar.”

Menanggapi aspirasi PD IPA & GPA Pematangsiantar itu, Sekda Junaedi Anntonius Sitanggang mengatakan siap menyampaikannya kepada Walikota yang sedang berada di luar daerah.

Namun, khusus percepatan pembangunan ring road sudah dimulai dengan menampung anggaran Rp3 miliar  pada APBD Pematangsiantar Tahun Anggaran 2025. Sedangkan  operasional Terminal Tanjung Pinggir terus diupayakan  karena masih ada bagian jalan yang harus diperbaiki.

“Kalau soal perobohan Gedung IV Pasar Horas sedang dalam proses dan Pemko sudah merelokasi pedagang dalam rangaka perobohan Gedung IV,” kata Sekda yang juga menjelaskan, pedagang sudah harus masuk ke bagian dalam Desember 2025.

Selanjutnya, menjelang Natal dan Tahun Baru pedagang sudah beraktifitas. Sedangkan terkait pendirian Universitas Negeri menurut Sekda perlu dilakukan kajian.

Di penghujung unjukrasa itu,Sekda membubuhkan tanda tangan di lembaran tuntutan aksi. Jelang beberapa saat, massa aksi membubarkan diri dengan tertib

Sebuah peringatan bahwa aksi bagi-bagi nasi dan orasi damai hari ini adalah bentuk kesabaran, dan kesabaran itu ada batasnya. Di depan balai kota, para pelajar dan pemuda tidak hanya membagikan nasi, tetapi juga membagikan tanggung jawab untuk masa depan Pematangsiantar yang lebih baik. Sekarang, giliran pemerintah untuk membalas dengan tindakan nyata.(*)

banner 728x90

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses