Puluhan Guru Datangi DPRD Kota Siantar, Sampaikan 18 Aspirasi

SIANTAR – BarisanBaru.com
Puluhan guru SD Negeri dan SMP Negeri yang tergabung dalam Forum Komunikasi Guru (FKG) ASN Kota Siantar mendatangi DPRD Kota Pematangsiantar untuk menyampaikan berbagai persoalan di dunia pendidikan, Jumat (19/9/2025).

Para guru tersebut disambut Ketua DPRD Kota Pematangsiantar, Timbul Marganda Lingga, didampingi Anggota DPRD Imanoel Lingga, Sekda Kota Pematangsiantar, Junaedi Antonius Sitanggang, serta perwakilan Dinas Pendidikan Darma Kalbar.

Pertemuan berlangsung di ruang rapat gabungan Komisi DPRD Kota Pematangsiantar.

Ketua FKG ASN, Reokuming Tampubolon, menyampaikan 18 poin aspirasi yang menjadi keluhan para guru. Ada beberapa poin yang mendapat perhatian serius, di antaranya soal mekanisme pengangkatan kepala sekolah yang diminta dilakukan melalui asesmen berbasis persyaratan dan kompetensi tanpa praktik jual-beli jabatan, pengaturan jam masuk sekolah untuk mengantisipasi kemacetan, pemberian reward bagi guru berprestasi, hingga penyeragaman waktu penerimaan siswa baru di sekolah negeri maupun swasta.

Dialog berjalan alot, namun Sekda memberi ruang bagi para guru menyampaikan pendapat secara terbuka. “Di sini kita mencari solusi,” ujar Junaedi Sitanggang.

Terkait pengangkatan kepala sekolah, Sekda menegaskan semua proses dilakukan sesuai Permendikdasmen No. 07 Tahun 2025.

“Banyak kepala sekolah SD dan SMP Negeri masih berstatus Plt. Setiap calon yang diangkat harus memenuhi persyaratan. Kalau tidak memenuhi syarat dan menyogok, itu tidak benar. Kita akan umumkan secara terbuka,” tegasnya.

Mengenai usulan jam masuk sekolah berbeda di beberapa titik rawan macet, Sekda menyatakan hal itu bukan solusi.

“Mengantisipasi kemacetan lalu lintas adalah tugas Pemko, dengan menurunkan petugas Dishub. Sekolah juga diminta memberdayakan Polisi Keamanan Sekolah,” katanya.

Untuk wacana pemberian reward guru berprestasi, Sekda menilai hal itu belum menjadi prioritas. Menurutnya, fokus utama adalah meningkatkan prestasi anak didik.

“Kalau anak didik berprestasi, otomatis gurunya juga berprestasi. Dinas Pendidikan kita minta rutin menggelar olimpiade tingkat kota,” jelasnya.

Ia menambahkan, jika kualitas anak didik meningkat, sekolah negeri pun tidak lagi kesulitan mendapat siswa baru karena bisa bersaing dengan sekolah swasta.

Di akhir pertemuan, Sekda menyatakan siap melanjutkan komunikasi dengan para guru untuk merealisasikan beberapa poin yang disampaikan.

Sementara, Imanuel Lingga menyampaikan terima kasih atas aspirasi para guru dan berharap pertemuan tadi bisa membawa manfaat.

“Kita semua harus bekerja sama agar sekolah negeri di Siantar lebih baik dan mampu bersaing,” kata Noel.

Hal senada disampaikan Ketua DPRD Siantar, Timbul Marganda Lingga  agar semua pihak turut menjaga kelancaran arus lalulintas. “Butuh kerjasama semua pihak,” ujarnya.

Timbul Lingga juga menyampaikan terimakasih kepada para guru dan berharap pertemuan itu memberi manfaat besar untuk meningkatkan kualitas sekolah negeri agar lebih baik dan dapat bersaing dengan sekolah swasta.(iw)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses